GORONTALO – Universitas Negeri Gorontalo (UNG) menegaskan dukungannya terhadap pengembangan olahraga di kalangan mahasiswa dengan meresmikan Pusat Kegiatan Petanque Mahasiswa. Acara peresmian yang berlangsung di sisi barat gedung Rektorat ini dihadiri oleh Rektor UNG, Prof. Dr. Ir. Eduart Wolok, S.T., M.T., beserta pimpinan universitas, dekan, direktur pascasarjana, ketua lembaga, dan mahasiswa.
Dalam sambutannya, Rektor Prof. Dr. Ir. Eduart Wolok, S.T., M.T., menyatakan bahwa pembukaan pusat kegiatan ini merupakan bagian dari usaha universitas untuk mendorong dosen dan mahasiswa agar aktif berpartisipasi dalam berbagai cabang olahraga.
“Petanque bukan hanya sekadar olahraga, tetapi juga menjadi sarana untuk membangun kebersamaan, sportivitas, dan semangat kompetisi yang sehat di kalangan dosen dan mahasiswa,” kata Rektor.
Beliau menjelaskan bahwa petanque adalah olahraga yang semakin populer di Indonesia dan membutuhkan konsentrasi, ketepatan, serta strategi yang baik. Dengan adanya fasilitas ini, diharapkan dosen dan mahasiswa UNG dapat lebih mengasah keterampilan mereka dalam olahraga ini dan berprestasi di tingkat nasional. “Kita ingin menggiatkan olahraga karena ini akan membangkitkan jiwa sportivitas, selain itu berolahraga dapat meningkatkan indeks kebahagiaan individu. Petanque merupakan salah satu olahraga yang dapat meningkatkan kebahagiaan tersebut,” jelas Eduart.
Ketua Federasi Olahraga Petanque Indonesia Provinsi Gorontalo, Dr. dr. Cecy Rahma Karim, Sp.GK., menyampaikan rasa syukur dan terima kasihnya karena UNG terus mendukung pengembangan olahraga petanque, khususnya di kalangan dosen dan mahasiswa. “Kami sangat berterima kasih kepada pihak universitas atas dukungannya. Dengan fasilitas ini, kami yakin mahasiswa dapat lebih giat berlatih dan berprestasi,” kata Cecy.
Dr. dr. Cecy Rahma Karim, Sp.GK yakin bahwa dengan adanya fasilitas seperti ini, UNG akan menjadi tempat pengembangan bakat dan minat mahasiswa di berbagai bidang, termasuk dalam olahraga petanque, guna mencetak generasi muda yang sehat, berprestasi, dan berkarakter.
Agenda:
Pembukaan (5 menit)
Sambutan oleh moderator atau dosen pembimbing.
Penjelasan tujuan seminar dan tata tertib.
Presentasi Proposal (15 menit)
Mahasiswa mempresentasikan:
Latar belakang penelitian.
Rumusan masalah dan tujuan.
Tinjauan pustaka.
Metodologi penelitian.
Sesi Tanya Jawab (30 menit)
Tanggapan dan pertanyaan dari dosen penguji.
Diskusi dengan mahasiswa untuk klarifikasi atau masukan.
Evaluasi dan Rekomendasi (15 menit)
Dosen penguji memberikan masukan akhir dan evaluasi.
Keputusan kelayakan proposal (disetujui/tidak disetujui).
Penutup (5 menit)
Moderator menutup sesi dan menyampaikan ucapan terima kasih.
CALL FOR PAPER
Jambura Sports Coaching Academic Journal (JSCAJ) e-ISSN : 2987-4408
p-ISSN : 2988-0165
Untuk informasi lebih lanjut :
https://ejurnal.ung.ac.id/index.php/jscaj/index
Kontak:
085936133889 (Kadek)
Kegiatan ini Melibatkan mahasiswa Pendidikan Kepelatihan Olahraga dalam Half Maraton Gorontalo tahun 2024 dapat memberikan pengalaman berharga bagi mereka dalam mengaplikasikan pengetahuan dan keterampilan yang mereka pelajari selama studi mereka. Selain itu, partisipasi mereka juga dapat menjadi inspirasi dan motivasi bagi orang lain untuk hidup sehat dan aktif.
Mahasiswa Pendidikan Kepelatihan Olahraga menjadi bagian kegiatan ini, pastikan anda untuk terus mengikuti informasi terkait pendaftaran, rute perlombaan, dan persyaratan lainnya yang mungkin diperlukan. Semoga acara tersebut sukses dan memberikan pengalaman yang berharga bagi semua peserta.
Program Jumat Prestasi Mahasiswa Pendidikan Kepelatihan Olahraga memiliki beberapa manfaat bagi mahasiswa dan institusi pendidikan olahraga, antara lain:
1. Meningkatkan motivasi belajar: Program ini memberikan apresiasi dan pengakuan atas prestasi yang diraih oleh mahasiswa, sehingga dapat menjadi motivasi tambahan bagi mereka untuk terus berprestasi dan meningkatkan kualitas diri.
2. Mendorong kompetisi sehat: Dengan adanya penghargaan dan acara pemberian prestasi, mahasiswa akan merasa terdorong untuk bersaing secara sehat dalam bidang akademik maupun non-akademik, sehingga menciptakan lingkungan belajar yang kompetitif.
3. Membangun kepercayaan diri: Melalui pengakuan atas prestasi yang diraih, mahasiswa akan merasa dihargai dan percaya diri dalam kemampuan dan potensi yang dimilikinya, sehingga dapat memotivasi mereka untuk terus berkembang.
4. Memperkuat hubungan antar mahasiswa dan dosen: Program ini juga dapat menjadi momentum untuk memperkuat hubungan antara mahasiswa dan dosen, karena dosen sebagai pembimbing dan penilai akan memberikan penghargaan atas prestasi yang telah diraih oleh mahasiswa.
5. Peningkatan citra institusi: Dengan adanya program penghargaan prestasi mahasiswa, institusi pendidikan olahraga juga akan semakin dikenal sebagai tempat yang mendorong pengembangan bakat dan prestasi mahasiswa di bidang olahraga.
Dengan demikian, program Jumat Prestasi Mahasiswa Pendidikan Kepelatihan Olahraga memiliki dampak positif dalam meningkatkan motivasi, kompetisi sehat, kepercayaan diri, hubungan antar mahasiswa dan dosen, serta citra institusi pendidikan olahraga secara keseluruhan.